Langsung ke konten utama

RAB Bangunan


Apakah RAB itu? RAB adalah kepanjangan dari Rencana Anggaran Biaya. Dalam hal ini berkaitan dengan upaya untuk merencanakan dana yang kita gunakan dalam membangun bangunan.
Ini mutlak diperlukan untuk memulai suatu kegiatan membangun.
Apa sajakah yang terdapat dalam RAB ?
Pada prinsipnya yang terdapat adalah analisa, harga satuan, rincian pekerjaan dan biaya serta rekapitulasi anggaran.
  1. Analisa, merupakan hasil analisa yang berupa jumlah material atau upah dalam suatu jenis pekerjaan. Misal setiap satu meter persegi dinding bata memerlukan kurang lebih 70 buah batu bata ukuran standart, pasir kurang lebih 0,03 meter kubik, semen kurang lebih 0,2 zak 40 kg dan upah seorang pekerja selama 0,3 hari.
  2. Harga satuan, merupakan harga material dan harga upah pekerja saat ini.
  3. Rincian pekerjaan, meliputi semua pekerjaan yang akan dikerjakan dalam membangun. Rincian ini biasanya dimulai dengan persiapan, pekerjaan pondasi, pekerjaan struktur, pekerjaan kusen dan jendela, pekerjaan atap, pekerjaan listrik, sanitair, sampai pekerjaan finishing. Harus dipahami dan dicermati untuk rincian tiap pekerjaan.
  4. Rekapitulasi anggaran. Merupakan jumlah harga yang terdiri dari tiap rincian pekerjaan. Total keseluruhan merupakan rencana biaya anggaran untuk pekerjaan bangunan.
RAB berperan penting sebagai cek dan panduan dalam memulai pekerjaan dari awal hingga akhir sekaligus melihat kebutuhan keseluruhan dana yang diperlukan dalam mengerjakan suatu bangunan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RAB PAGAR TEMBOK

berikut rab pagar tembok, agar estimasi ini bisa menjadi pengetahuan untuk merencanakan anggarn biaya membuat pagar tembok. contoh dari rab pagar tembok biasa / polos tanpa variasi rencana pembangunan tembok panjang 6 m dan lebar 6 m tinggi 3 meter maka total panjangnya adalah 12 m’ dan luasnya adalah 36 m2, setiap 3 m dibutuhkan satu kolom praktis sehingga dibutuhkan 5 kolom, maka prediksi biaya yang harus dikeluarkan adalah : • Pekerjaan pondasi Rp. 200.000 / m’ x 12 m’ = Rp. 2.400.000,- • Pekerjaan sloof ukuran 20 x 30 cm Rp. 150.000 / m’ x 12 m’ = Rp. 1.800.000,- • Pekerjaan kolom ukuran 10 x 10 cm Rp. 150.000 / m’ x 3 m ‘ x 5 bh = Rp. 2.250.000,- • Pasangan bata merah, plester dan aci Rp. 150.000 / m2 x 36 m2 = Rp. 5.400.000,- • Jadi total biaya yang harus dikeluarkan adalah Rp. 11.850.000,- (warna biru harga berbeda tiap daerah berdasarkan harga satuan ya sesuai RAB)  

RAB MENGHITUNG KEBUTUHAN MATERIAL PAGAR BATA / Batu Bata Merah

Sesuai dengan judul postingan kali ini adalah Menghitung Kebutuhan material Pagar, adalah permintaan dari pembaca yang minta bantuan menghitung kebutuhan material untuk pagar seperti gambar. Ukuran pagar Tinggi 2 meter panjang 8 meter

CARA MENGHITUNG VOLUME KAYU M3 MENJADI JUMLAH PERBATANG

Bagaimana Cara Untuk menghitung / mengetahui jumlah kayu dalam setiap kubiknya per M3 manjadi perbatang,dengan cara : 10.000 : Tinggi ...cm : Lebar .... cm : Panjang Kayu .... M = Hasil contoh 10.000 : 2 : 20 : 4 = 62 batang