Membuat ruang keluarga bernuansa etnik

Terkadang, sebagian orang menganggap batik sudah terlalu kuno untuk zaman sekarang. Namun, kini batik telah bertransformasi dan sesuai dengan 'kebutuhan' zaman ini. Seperti yang coba disuguhkan dalam penataan ruang keluarga bernuansa etnik ini.

Walau terkesan jadul , nuansa etnik tetap saja memiliki peminat. Apalagi, sekarang corak batik disesuaikan dengan pasar sehingga tidak sepi peminat. Motif batik padaruang keluarga bernuansa etnik  ini cocok dengan furnitur berwarna cokelat atau hitam. Material yang bernuansa alam pun seperti kayu pantas jika disandingkan dengan motif tradisional yang satu ini. Corak etnik biasanya memberikan tampilan mewah dan elegan.

Misalnya, table runner batik di ruang keluarga bernuansa etnik  yang satu ini. Fungsi dari taplak meja dan table runner sama. Yang membedakan hanya ukurannya saja. Jika taplak meja menutupi seluruh permukaan meja, table runner tidak menutup penuh sisi meja. Bahan pembuat table runnerberagam, diantaranya, yaitu katun, sutera, suede , juga anyaman bambu dan rotan. Mudah kok untuk membersihkannya. Cukup direndam air hangat dan kucek dengan tangan. Hindari pula sinar matahari langsung saat menjemurnya.

Sprei pun bisa tampil cantik karena batik. Selain pemilihan bahan yang nyaman di kulit, motif dan warna juga membuat kita lebih cepat 'terbang' ke alam mimpi. Namun, tetap sesuaikan dengan desain ruang tidur. Sesuaikan warna sprei dengan warna yang dominan di ruang tidur Anda. Jangan lupa kebaskan sprei agar terbebas dari debu. Tidak cukup dengan mengebaskan, sprei juga harus diganti tiga hari sekali supaya selalu nyaman saat digunakan.

berlangganan by Rakitrumah.com