Desain Ruang Tamu Mencerminkan Pribadi Pemilik Rumah -
Desain Ruang Tamu Minimalis
Banyak orang yang menjadikan Ruang Tamu
sebagai pusat rumah, tetapi beberapa hanya menjadikannya sebagai tempat
menerima tamu. Sehingga ruang tamu bisa tampil cantik dan membuat
merasa nayaman di rumah, tetapu ada beberapa hal yang harus Anda
perhatikan.
Desain Ruang Tamu Modern
Ruang tamu di ibaratkan sebagai "wajah" pemilik rumah. Dari ruang tamu imi, para tamu melakukan penilaian terhadap pemilik rumah. Karena itu, tidak jarang ruang tamu adalah ruang yang paling mewah, indah dan rapi dibandingkan dengan ruang lainnya di Rumah Anda.
Sayangnya, hal itu belum bisa untuk memastikan kenyamanan para tamu saat berkunjung ke rumah Anda. Hal ini sangat mungkin ketika tamu Anda duduk tegak dan tidak bergerak karena takut menabrak barang-barang Anda di sekitar ruang tamu yang tidak tertata secara teratur. Kemewahan yang Anda ingin menunjukkan terlalu berlebihan malah membentuk suasana formal, sehingga pembicaraan tidak bisa mengalir dengan lancar. Nah, sekarang, cobalah sejenak mengalihkan pandangan Anda ke ruang tamu Anda. Telah tiba saatnya untuk menata ulang ruang tamu Anda? Jika ya, apa yang harus Anda lakukan? Perhatikan langkah-langkah berikut:
1. Langkah pertama: persediaan yang tepat!
Ambil pensil dan kertas dan menuliskan apa saja fungsi ruang tamu Anda. Hanya sebagai tempat menerima tamu? Atau Anda ingin ruang tamu juga berfungsi sebagai ruang keluarga? Perhatikan barang apa yang yang ingin ditempatkan di ruang tamu yang akan mendukung kegiatan Anda di ruang tamu, seperti jumlah lampu, meja, sofa, televisi, vas bunga, atau ornamen. Ingat, ruang tamu yang terlihat hidup, bukan pameran galeri. Jadi, jika ruang tidak cukup luas, coretlah barang yang Anda pikir tidak mungkin diletakan di ruang tamu.
2. Tentukan titik fokus atau pusat pandang ruang tamu.
Berbagai barang bisa menjadi pusat perhatian para tamu, seperti televisi, lukisan dinding, meja, karpet, jendela besar yang menghadap ke taman, dan sebagainya. Titik-titik fokus dapat diartikan sebagai api atau tiang bendera dalam suatu upacara. Jadi, Anda dapat menempatkan perabotan lain di sekitarnya. Ingat, tidak mendapatkan furnitur yang menghalangi lalu lintas antar ruang!
Jika ruang tamu Anda cukup besar, lebih baik dibagi menjadi dua atau tiga ruang tamu. Setiap ruang tamu, tentu memiliki desain interior masing-masing. Meja atau karpet dengan motif yang berbeda bisa menjadi ruang tamu Anda lebih hidup. Ini akan membantu Anda untuk membuat tamu anda betah.
Jika Anda setiap harinya kedatangan tamu keluarga, biasanya, tanpa diatur oleh siapaun, para tamu akan membentuk kelompok-kelompok kecil untuk mengobrol. Memaksa tamu untuk fokus pada satu percakapan, itu akan membuat orang bosan. Anda, sebagai tuan rumah yang akan menjadi pusat perhatian para tamu anda.
Inspirasi Desain Ruang Tamu
Desain Ruang Tamu Arsitektur
Desain Ruang Tamu Arsitektur
Desain Ruang Tamu Mewah
Desain Ruang Tamu Minimalis Desain Ruang Tamu ModernRuang tamu di ibaratkan sebagai "wajah" pemilik rumah. Dari ruang tamu imi, para tamu melakukan penilaian terhadap pemilik rumah. Karena itu, tidak jarang ruang tamu adalah ruang yang paling mewah, indah dan rapi dibandingkan dengan ruang lainnya di Rumah Anda.
Sayangnya, hal itu belum bisa untuk memastikan kenyamanan para tamu saat berkunjung ke rumah Anda. Hal ini sangat mungkin ketika tamu Anda duduk tegak dan tidak bergerak karena takut menabrak barang-barang Anda di sekitar ruang tamu yang tidak tertata secara teratur. Kemewahan yang Anda ingin menunjukkan terlalu berlebihan malah membentuk suasana formal, sehingga pembicaraan tidak bisa mengalir dengan lancar. Nah, sekarang, cobalah sejenak mengalihkan pandangan Anda ke ruang tamu Anda. Telah tiba saatnya untuk menata ulang ruang tamu Anda? Jika ya, apa yang harus Anda lakukan? Perhatikan langkah-langkah berikut:
1. Langkah pertama: persediaan yang tepat!
Ambil pensil dan kertas dan menuliskan apa saja fungsi ruang tamu Anda. Hanya sebagai tempat menerima tamu? Atau Anda ingin ruang tamu juga berfungsi sebagai ruang keluarga? Perhatikan barang apa yang yang ingin ditempatkan di ruang tamu yang akan mendukung kegiatan Anda di ruang tamu, seperti jumlah lampu, meja, sofa, televisi, vas bunga, atau ornamen. Ingat, ruang tamu yang terlihat hidup, bukan pameran galeri. Jadi, jika ruang tidak cukup luas, coretlah barang yang Anda pikir tidak mungkin diletakan di ruang tamu.
2. Tentukan titik fokus atau pusat pandang ruang tamu.
Berbagai barang bisa menjadi pusat perhatian para tamu, seperti televisi, lukisan dinding, meja, karpet, jendela besar yang menghadap ke taman, dan sebagainya. Titik-titik fokus dapat diartikan sebagai api atau tiang bendera dalam suatu upacara. Jadi, Anda dapat menempatkan perabotan lain di sekitarnya. Ingat, tidak mendapatkan furnitur yang menghalangi lalu lintas antar ruang!
Jika ruang tamu Anda cukup besar, lebih baik dibagi menjadi dua atau tiga ruang tamu. Setiap ruang tamu, tentu memiliki desain interior masing-masing. Meja atau karpet dengan motif yang berbeda bisa menjadi ruang tamu Anda lebih hidup. Ini akan membantu Anda untuk membuat tamu anda betah.
Jika Anda setiap harinya kedatangan tamu keluarga, biasanya, tanpa diatur oleh siapaun, para tamu akan membentuk kelompok-kelompok kecil untuk mengobrol. Memaksa tamu untuk fokus pada satu percakapan, itu akan membuat orang bosan. Anda, sebagai tuan rumah yang akan menjadi pusat perhatian para tamu anda.
Inspirasi Desain Ruang Tamu Desain Ruang Tamu Arsitektur Desain Ruang Tamu Arsitektur Desain Ruang Tamu Mewah
Komentar