Kolom adalah bagian dari elemen struktur Gedung yang menerima beban aksial (P) dan Beban Lentur Momen (M). Nah, untuk mengetahui kemampuan kolom tersebut dalam menerima beban yang bekerja, Kita perlu membuat Diagram Interaksi Kolom yaitu Diagram yang menggambarkan hubungan antara gaya aksial (P) dan momen (M). Pada kasus kali ini, perhitungan struktur kolom yang direncanakan adalah kolom di lantai 2 As F-3. Analisis komponen struktur kolom yang menerima kombinasi lentur dan beban aksial pada bangunan dengan kategori gedung Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) direncanakan berdasarkan ketentuan Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung SNI 03-2847-2002 Pasal 23.4.
Letak kolom yang ditinjau ditunjukkan pada Gambar 1.
Gambar 1. Struktur Kolom yang Ditinjau
Data penampang dan hasil analisis struktur dari penampang kolom yang ditinjau adalah sebagai berikut :
- Dimensi Kolom = 700 x 700 mm
- Mutu Beton = 30 MPa
- Jumlah Tulangan = 16D22
- Tegangan Leleh, fy = 400 MPa
- Pu = 3808 kN
- Mx = 200 kNm
- My = 457,2 kNm
Langkah pembuatan diagram interaksi kolom dengan software PCA Column adalah sebagai berikut :
1. Menentukan Jenis Satuan dan Tipe Diagram Interaksi Kolom :
Tipe diagram interaksi kolom yang dipilih adalah biaxial (2 arah), karena ada 2 momen yang bekerja yaitu Mx dan My.
Gambar 2. Penentukan Jenis Satuan dan Tipe Diagram Interaksi Kolom
2. Input Data Material :
Input data penampang ke program PCA Column meliputi : mutu beton, modulus elastisitas, faktor reduksi, dan tegangan leleh.
Gambar 3. Input Data Material Kolom
3. Input tulangan kolom (16D22)
Input data tulangan ke program PCA Column meliputi : jumlah tulangan, ukuran tulangan, dan selimut beton.
Gambar 4. Input Data Tulangan Kolom
4. Input Gaya yang Bekerja pada Kolom :
Input gaya yang bekerja pada kolom ke program PCA Column meliputi : gaya aksial (Pu), Momen X, dan Momen Y.
Gambar 5. Input Gaya yang Bekerja pada Kolom
Setalah semua data dimasukkan, kemudian bisa Kita execute untuk menampilkan diagram interaksi kolom sebagai berikut :
Karena diagram interaksi yang dibuat adalah biaxial 3D, Kita dapat melihat potongan diagram interaksi kolom tersebut :
Gambar 7. Potomgan Diagram Interaksi Kolom
Dari Gambar No 7 dapat disimpulkan bahwa kolom K1-700x700 masih mampu menerima beban yang bekerja.
artikel di atas langganan dari perencanaanstruktur.com
Komentar